RASIONAL.CO.ID, Jakarta – Polemik perkara wasiat Dorce Gamalama yang merasa ajalnya sudah dekat, masih saja terus berkembang di masyarakat. Ada yang mendukung dan ada juga yang tidak, kendati Dorce saat ini sudah ikhlas bagaimanapun nasibnya ini, seperti terlihat dari Instagram pribadinya pada (1/2/2022).
Banyak para ulama sudah menyampaikan pendapatnya, termasuk pendapat dari MUI yang diwakili oleh KH. Cholil Nafis pada artikel sebelumnya, bahwa “Jenazah transgender itu diurus sebagaimana jenis kelamin awal dan asalnya.”
Dai kondang, ustadz Zacky Mirza pun memiliki pandangan yang sama, “secara hukum fiqih, semua ulama sepakat, bahwa seorang muslim ketika meninggal harus dikembalikan dengan kodrat yang aslinya.” Katanya dalam Instagram pribadinya pada (31/1/2022).
Kegaduhan terjadi manakala Dorce sebagai orang yang menjadi pusat perhatian justru menampik balik apa yang disampaikan para ulama.
“Assalamualaikum, kepada kyai, ustaz-ustaz yang telah menerangkan keadaan mati saya, siapa yang akan memandikan saya, siapa yang akan mengubur saya, biarkan keluarga saya yang mengurusnya,” tegas Dorce dalam Instagram pribadinya.
“Mau kain kafannya 7 lapis, 8 lapis, saya serahkan kepada yang mengurus. Mau laki-laki boleh, perempuan boleh, laki perempuan boleh, siapa saja boleh yang memandikan saya,” pungkasnya.
Hal ini pun akhirnya mengundang komentar daripada Warganet yang terpancing untuk ikut mengomentari masalah hal ini.
Banyak komentarnya yang cenderung negatif dan memojokkan Dorce. Namun ustadz Zacky Mirza memohon kepada segenap masyarakat untuk tidak ikut mengomentari atau memojokkan. Tetapi sebaiknya mendoakan saja untuk kebaikan beliau.
“Seluruh nasihat sudah disampaikan, biarlah beliau yang mengambil kesimpulannya. Kita hanya bisa mendoakan saja,” pesan Zacky Mirza.
Hal ini lebih baik dibandingkan dengan ambil bagian dengan cara mencaci maki atau menghujatnya.
“Apapun yang beliau pahami dan mengerti dari sisi hukum, biarkan menjadi tanggung jawabnya di mata Allah SWT, karena Allah adalah zat Maha Mengetahui atas segala yang dilakukan oleh hambanya.” Ujarnya.
Umpatan yang bersifat menyudutkan, tidak membuat keadaan menjadi lebih baik, justru bisa memperburuk kesehatan Dorce. Untuk itu sebaiknya menahan dari berkomentar dan mendoakan saja.
“Mari kita doakan agar beliau sehat, panjang umur dan bisa menanggapinya dengan penuh kebijakan dari apa yang disampaikan oleh para ulama.” Tutupnya.
Simak juga: RAS FM Jakarta
