RASIONAL.CO.ID, Jakarta – Apakah sahabat Rasionalis pernah lupa jumlah rakaat saat sedang shalat? Atau pernah membayangkan hal yang mengawang-awang saat sedang shalat? Jika iya, bisa dipastikan itu ada kaitannya dengan usaha yang dilakukan oleh setan bernama Kandzab.
Hasil godaan setan Kandzab juga bisa berupa mengingat sesuatu yang sudah dilakukan, misalnya mengingat uang yang sudah dihabiskan dalam seharian itu. Sehingga dalam shalat bukannya fokus berserah diri dan berdoa kepada Allah, melainkan memikirkan hal-hal lain.
Apa Itu Setan Kandzab
Kandzab adalah nama setan yang memiliki tugas membuyarkan fokus saat shalat dengan beragam tipu daya dan rayuannya. Sehingga shalat yang dilakukan menjadi tidak khusyuk.
Ustadz Azhari Nasution, pendakwah muda mengatakan, “Setan ini lebih hebat lagi tipu dayanya, bisa mengacaukan konsentrasi, orang akhirnya ngawur pikirannya ketika sedang shalat.”
Baca Juga: Pesan Ustaz Yusuf Mansur di Tudingan Miring soal Sedekah
Kandzab ini pernah ada kisahnya, manakala seorang sahabat bernama Utsman bin Abu Al ‘Ash bertanya kepada Rasulullah SAW tentang shalatnya yang tidak khusyuk.
أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ الشَّيْطَانَ قَدْ حَالَ بَيْنِي وَبَيْنَ صَلَاتِي وَقِرَاءَتِي يَلْبِسُهَا عَلَيَّ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاكَ شَيْطَانٌ يُقَالُ لَهُ خَنْزَبٌ فَإِذَا أَحْسَسْتَهُ فَتَعَوَّذْ بِاللَّهِ مِنْهُ وَاتْفِلْ عَلَى يَسَارِكَ ثَلَاثًا قَالَ فَفَعَلْتُ ذَلِكَ فَأَذْهَبَهُ اللَّهُ عَنِّي
Artinya: Utsman bin Abu Al ‘Ash datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam lalu bertanya; “Ya, Rasulullah! Aku sering diganggu setan dalam sholat, sehingga bacaanku menjadi kacau karenanya. Bagaimana itu?”
Maka bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam: “Ya, yang demikian itu memang gangguan setan yang dinamakan Khanzab. Karena itu bila engkau diganggu olehnya, maka segeralah mohon perlindungan kepada Allah dari godaannya, sesudah itu meludah ke sebelah kirimu tiga kali!”
Kata Utsman: “Setelah kulakukan yang demikian, maka dengan izin Allah godaan seperti itu hilang.” (HR. Muslim)
Cara Mengatasinya
Penjelasan dari hadits di atas adalah ada dua cara untuk berlindung dari Khanzab saat shalat, yaitu berlindung kepada Allah dan meludah ke kirimu tiga kali.
“Berlindung kepada Allah atau ta’awudz sebaiknya diucapkan secara sirri (bisik-bisik), karena bukan merupakan bacaan shalat. Untuk meludah ke kiri 3x, cukup dengan isyarat, bukan meludah makna sebenarnya, cukup hembusan saja ke arah kiri sebanyak 3x.” Papar Azhari Nasution.
Mari tingkatkan kekhusyukan saat shalat, agar setan Kandzab gagal dalam tugasnya mengganggu kekhusyukan muslim melaksanakan shalat.
Simak juga: Radio RAS FM