RASIONAL.CO.ID, Jakarta – Seorang remaja membuka usaha kedai kopi seusai dirinya menimba ilmu dari pekerjaan sebelumnya, yakni sebagai barista.
Di usianya yang masih 21 tahun, Adolf mengaku dirinya sedikit kelelahan dalam mengola usahanya sembari kuliah. Menurutnya proses memang harus dinikmati dan ditekuni agar mencapai hasil yang maksimal.
“Karena saya masih mahasiswa aktif jadi harus menata waktu supaya terjadwal dan ga bentrok,” ungkap Adolf.
Dia mengatakan sudah membuka usahanya selama 3 bulan.
“Sudah buka sejak 10 Oktober lalu,” ujar Adolf
Dengan pengelamannya sebagai barista, dia memutuskan untuk resign dan mulai membuka usaha kedai kopinya dengan mengusung konsep Coffe Truck.
Baca Juga: Cara Membuat Kopi Warung Seperti Racikan Kafe
Berkonsep Coffe Truck, remaja 21 tahun ini harus membongkar tabungannya setidaknya Rp 22 juta.
Selain membeli peralatan kopi pada umumnya, dengan konsep tersebut dia juga harus membeli mobil bekas.
“Saya kerja selama lebih dari 2 tahun sebagai barista, jadi saya punya ide untuk membuka kedai kopi pakai konsep Coffe Truck Vintage,” ujanrnya.
Adolf menjelaskan kedai kopinya tersebut tutup ketika hari Selasa, dan buka mulai pukul 17.00 WIB hingga 00.00 WIB.
“Weekend sih paling ramai, kebetulan ga sendiri ada 1 pegawai juga yang membantu saya,” tuturnya.
Dia juga mengungkapkan jumlah omset perbulan stabil di angka Rp 8,5 juta. Bahkan terkadang menyentuh lebih dari Rp 9 juta. Kedai Pakita Coffee berlokasi di Jalan Kuningan Persada di samping gedung KPK.