RASIONAL.CO.ID, Demak – Bertempat di Alun-alun Demak, Komunitas Dolanan Lali Gadget (Dolaget) rayakan 1 tahun berkiprah lestarikan permainan tradisional.
Seperti tahun lalu, Dolaget kembali menggelar kegiatan di Alun-alun Demak pada Jumat (30/12/2022), yang bertujuan mengenalkan dan melestarikan permainan tradisional.
Rizky Iqra, Ketua Umum Dolaget menjelaskan kegiatan yang berlangsung di Alun-alun Demak itu sebagai bentuk rasa syukur karena Dolaget selama setahun ini dapat kembali mempopulerkan permainan tradisional di tengah masyarakat.
“Alhamdulillah, kehadiran Dolaget selama setahun ini sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, hal ini ditandai dengan banyaknya permintaan dari Desa-desa untuk kami bisa mengisi di kegiatan mereka,” ujarnya.
Rizky Iqra menerangkan permintaan masyarakat tersebut beragam, seperti mengisi kegiatan wisuda pengajian, posyandu remaja, peresmian tempat wisata, menanam pohon, hingga menghibur masyarakat pesisir yang sebagian wilayahnya sudah nyaris tenggelam air rob.
“Selain itu, kami pun memenuhi undangan dari sejumlah sekolah dalam kegiatan mereka, seperti vaksin massal, penyuluhan kegiatan anti perundungan, peringatan Hari Santri Nasional oleh mahasiswa Unissula Semarang dan sebagainya,” ucap Ketum Dolaget.
Adapun kegiatan yang diadakan oleh Dolaget langsung meliputi Rumah Ramadhan dengan melibatkan unsur komunitas-komunitas yang ada di Demak, Festival Kerajaan Bermain yang berkolaborasi dengan Kwarcab Pramuka Demak dimana pesertanya terdiri dari 14 Kecamatan dan lain-lain.
Untari humas Dolaget menambahkan, kegiatan yang berlokasi di Alun-alun Demak atau tepatnya di halaman Pusat Oleh-oleh UMKM Demak (TIC) itu sudah disiapkan dengan cukup matang oleh para pengurus.
“Kami ingin menjadikan momen ini berkesan, makanya kami mengundang selain pengurus juga para relawan yang selalu mendukung kegiatan Dolaget, tujuannya untuk berbagi kebahagiaan,” kata Untari.
Setelah berdoa bersama, kegiatan perayaan 1 tahun Dolaget ini juga diwarnai dengan pemotongan kue oleh Ketum Dolaget kepada tokoh perempuan di Demak bernama Masnuah, yang merupakan salah satu pendiri sekaligus didapuk menjadi pembina Dolaget bersama H. Fahrudin Bisri Slamet.
Untuk informasi, Dolaget didirikan sejak tahun 2021 oleh sejumlah pemuda di Demak usai observasinya ke Kampung Lali Gadget, Sidoarjo, Jawa Timur.
Mengusung visi : Melestarikan permainan tradisional, dengan jiwa sosial di era milenial, Dolaget pun bergerak dengan semboyan Dolanan menembus semesta. (*)
