RASIONAL.CO.ID, Jakarta – Albarr, mahasiswa UNAIR berusia 15 tahun tersebut dinobatkan sebagai Ksatria Airlangga termuda tahun ajaran 2021/2022. Ainun Albarr Qolby Mecca berhasil menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran atau FK UNAIR di usia 15 tahun 9 bulan.
Dikutip dari situs UNAIR, Albarr menjelaskan rahasianya. Menurutnya keluarga berperan penting dalam mendukung dan memfasilitasi kebutuhan belajar. Teman-teman juga berperan penting dengan memberi motivasi.
“Saya sering belajar bersama dengan teman teman dan mereka juga mendukung impian besar saya untuk menjadi dokter,” papar Albarr.
Albarr mengikuti berbagai seleksi hingga jalur tes Mandiri untuk dapat berkuliah di FK UNAIR. Albarr menghadapi hambatan dari diri sendiri dan lingkungan. Dengan berbagai tantangan ini, Albarr punya kakak dan teman yang selalu memberi semangat untuk terus maju.
“Belajar dan istirahat harus seimbang,” kata Albarr yang berasal dari Lamongan, Jawa Timur.
Kiat lain dari Albarr adalah olahraga dengan memanfaatkan waktu luang. Olahraga membantu tubuhnya lebih bugar dan produktif dalam kehidupan sehari-hari.
Selama jadi mahasiswa FK UNAIR, Albarr berencana mencari teman sebanyak mungkin. Dia juga ingin meningkatkan pengalaman, ilmu, dan soft skill terutama dalam Bahasa Inggris.
Albarr yang lahir pada 30 November 2005 menghadapi banyak hal sebelum resmi menjadi mahasiswa FK UNAIR. Dia mengikuti berbagai kompetisi, salah satunya olimpiade kedokteran internasional setahun yang lalu.
“Ketika SMA, saya ikut Olimpiade Kedokteran Internasional MEDSPIN 2020 yang diselenggarakan UNAIR hingga babak final. Selain itu, saya pernah menjadi peserta termuda di Lomba Kuis Kihajar yang diselenggarakan Kemendikbud,” kata Albarr.
Albarr yang sebelumnya bersekolah di SMA Negeri 2 Lamongan ini mengikuti program akselerasi. Program ini otomatis memberi lingkungan belajar yang kondusif bagi para peserta. Hasilnya, target pembelajaran Albarr lebih mudah tercapai.
Sumber: berbagai sumber
Discussion about this post